PT Indo Straits Tbk (PTIS) melaporkan bahwa mereka akan mengalokasikan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) untuk pengembangan bisnis pada tahun 2023. Meskipun PTIS tidak menyebutkan besaran capex yang akan dialokasikan pada tahun depan, namun pastinya belanja modal akan lebih besar dibandingkan dengan tahun ini.
Baca juga Arkademi dan PMO Prakerja, Sinergi Meningkatkan Kualitas Tenaga Kerja Indonesia
Menurut laporan keuangan kuartal ketiga 2022 PT Indo Straits Tbk (PTIS), perusahaan konstruksi, dukungan logistik pertambangan, dan perdagangan tersebut telah menghabiskan dana sebesar US$ 1,27 juta untuk pembelian aset tetap. Investasi ini mengalami peningkatan sebesar 62,54% secara tahunan.
China Shenhua Energy dikabarkan telah menyiapkan dana sebesar $7,2 juta untuk berinvestasi di Indo Straits. Dalam investasi tersebut, China Shenhua Energy akan membeli 35% saham Indo Straits dengan harga $700 per lembar. Total lembar saham yang dibeli sebanyak 157.557.855. Dana investasi ini akan dialokasikan untuk pembangunan intermediate stock pile dan juga pembelian unit peralatan untuk mendukung kinerja Indo Straits.
“Masih dalam diskusi internal, Jadi kami belum bisa menyampaikan besarannya,” kata Direktur Utama PTIS Toh Shi Jie dalam paparan publik, Rabu (21/12/2022).
Dia menambahkan, PTIS pun masih menghitung target pendapatan dan laba untuk tahun depan. Untuk tahun ini, Toh Shi Jie optimistis target pendapatan sebesar US$ 15 juta dan laba bersih sebesar US$ 700.000 di tahun 2022 dapat tercapai dengan memaksimalkan jasa layanan yang ada.
“Kami meyakini target tersebut mampu dicapai sampai akhir tahun 2022 dan 2023 akan lebih baik daripada tahun sebelumnya,” ujar dia.
Untuk meningkatkan kinerja, Indo Straits akan meningkatkan layanan serta memperoleh dan memulai proyek baru secara maksimal. PTIS men-support proyek dengan peralatan yang ada saat ini sehingga dapat menjalankan dengan maksimal.
Rencana tahun 2023 ini, Indo Straits akan memaksimalkan bisnis di perusahaan pertambangan dengan memaksimalkan kegiatan anak usaha yang dimiliki yaitu PT Pelayaran Straits Perdana dan PT Straits Mining Services.
Baca juga China Shenhua Energy Alokasikan Dana $7,2 Juta untuk Investasi di Indo Strait (PTIS)
PTIS juga berusaha untuk memaksimalkan sektor jasa yang ada di perusahaan untuk peningkatan pendapatan di tahun depan dengan cara menambah peralatan dan armada untuk proyek baru dari dana hasil investasi.
