Engine Control Unit yang biasa disebut ECU adalah sebuah perangkat yang ada di dalam motor. ECU ini berfungsi sebagai otak yang mengatur, mengontrol, dan memastikan mesin bekerja dengan baik. Terdapat tren di antara pemilik motor biasa dan juga apalagi yang injeksi yaitu remap ECU, demi mendapatkan hasil dari fungsi remap ECU motor secara maksimal.
Remap ECU motor ini sering dilakukan terutama pada motor yang memiliki sistem injeksi di dalamnya. Orang-orang yang menggunakan motor injeksi untuk kesehariannya melakukan remap ECU untuk membuat motornya lebih prima. Penjelasan lengkap nya, Silahkan lihat dibawah ini akan dijelaskan mengenai fungsi remap ECU motor beserta kelebihan dan kekurangannya.
Baca Juga: 5 Cara Mempercepat Loading Website Bagi Pemula
Apa Itu ECU dan Fungsi Remap ECU
Sebelum masuk lebih dalam ke fungsi remap ECU motor, mari berkenalan dengan Engine control unit atau ECU. Tugasnya untuk mengatur jumlah tenaga tarikan yang dikeluarkan, jumlah bahan bakar yang dikeluarkan, pendingin kendaraan dan lain-lain. Cara kerja ECU yang seperti itu membuat pecinta otomotif melakukan remap agar motornya bisa lebih maksimal fungsinya.
Sedangkan arti dari remap ECU, yaitu kata Remap memiliki arti mengatur kembali, menyusun ulang. Jadi, remap ECU motor adalah mengatur kembali engine control unit namun, bukan untuk mengubah ke pengaturan awal, tapi mengubahnya sesuai keinginan. Berikut ini adalah fungsi yang dihasilkan dari melakukan remap ECU motor :
- Memaksimalkan tenaga tarikan motor menjadi 100%. Jika, hanya mengikuti pengaturan pabrik motor, tarikannya tidak akan pernah menjadi 100%. Karena, terbentur dengan alasan keamanan pengguna dalam berkendara.
- Menghemat bahan bakar bensin yang keluar. Karena, mengatur bahan bakar yang keluar merupakan tugas ECU. Ketika di remap ECU akan memiliki kinerja yang lebih efisien. Sehingga, pemodif motor bisa lebih hemat jika bisa menemukan pengaturan yang lebih tepat.
Kelebihan dan Kekurangan Remap ECU
Banyak pemilik motor melakukan remap ECU motor dikarenakan hal ini memiliki kelebihan. Kelebihannya melingkupi masalah bahan bakar hingga performa. Namun, hal ini harus dilakukan oleh montir. Karena, jika tidak bisa menjadi boomerang bagi penggunanya.
Boomerang yang muncul bagi para pelaku remap ECU ini, dikarenakan dalam proses remap ECU motor ini mengubah pengaturan pabrik, maka bisa ada efek samping yang muncul. Terlebih jika dilakukan dengan yang tidak ahli. Berikut ini adalah keterangan lebih jelasnya mengenai berbagai kelebihan dan kekurangan melakukan remap ECU motor :
1. Kelebihan Melakukan Remap ECU
Meskipun penuh resiko, banyak orang tetap nekat melakukan remap ECU. Alasan utama yang mendorong pengendara adalah jaminan performa kendaraan yang meningkat. Selain itu ada beberapa kelebihan lain yang bisa didapatkan, antara lain:
- Membuat gas motor lebih bertenaga, sehingga motor bisa berjalan lebih cepat dan prima.
- Pengendara bisa mengendarai motor hingga batas kecepatan maksimal. Jika hanya dengan settingan pabrik, motor tidak bisa mencapai batas maksimal, demi keamanan berkendara.
- Akselerasi lebih tajam dari sebelumnya.
- Jika settingannya tepat dan sempurna bisa menghemat pengeluaran bensin dengan baik.
2. Kekurangan Melakukan Remap ECU
Meskipun memiliki banyak kelebihan, bukan berarti remap ECU benar-benar aman. Ada beberapa kekurangan dari melakukan remap ECU. Berikut ini adalah ulasannya:
- Kerusakan file dalam ECU motor yang membuat data mengenai sistem kinerja motor tidak terbaca atau bahkan hilang.
- Dapat membuat kerusakan komponen ECU lebih cepat.
- Jika pengaturannya tidak tepat, justru membuat bensin yang keluar lebih boros dari yang seharusnya.
Itulah fungsi remap ECU motor beserta kelebihan dan kekurangannya. Sebenarnya pun dengan pengaturan pabrik sendiri motor sudah dalam keadaan sempurna dalam segi keamanan dan kenyamanan. Jadi, jika ingin mencoba remap ECU sebaiknya pertimbangkan dahulu secara baik-baik. Setelah yakin carilah ahli yang bisa me-remap ECU, jangan coba-coba sendiri, atau asal pilih montir saja.