Cara merawat aki basah mobil agar awet memang benar-benar harus intensif agar kinerja yang dihasilkan tetap maksimal dengan performa optimal. Meski keberadaan aki kering lebih populer, namun pemilik kendaraan masih saja suka menggunakan keberadaan aki basah meski perawatan yang dilakukan cukup ekstra dan memang membutuhkan perhatian yang lebih.

Aki merupakan indikator penting agar kendaraan dapat menyala dengan baik. Terkadang berbagai permasalahan yang timbul disebabkan karena aki tekor dan luput dari perhatian pemilik kendaraan.

Cara Merawat Aki Basah Mobil agar Awet dan Tetap Panjang Umur

Penggunaan aki basah lebih diminati karena harganya relatif terjangkau dan terkenal awet apabila selalu mendapat perawatan yang tepat. Jadi, usahakan komponen kendaraan yang satu ini selalu mendapat perhatian.

Dikhawatirkan apabila sampai luput dari perhatian malah akan memicu permasalahan serius pada  kendaraan Anda. Berikut adalah tips merawat aki basah yang bisa diterapkan di rumah.

Rutin Melakukan Pemanasan Mesin Mobil

Aktivitas di pagi hari memang sangat menyita waktu. Mulai dari persiapan sekolah hingga bekerja. Namun, sebisa mungkin luangkan waktu Anda untuk memanasi mesin mobil minimal 10-15 menit saja.

Selain bertujuan untuk menjaga arus listrik selalu terisi oleh alternator, hal ini juga dapat meratakan sirkulasi oli dalam mesin yang berhubungan langsung dengan performa mobil. Hal yang harus diperhatikan sebelum mesin dipanasi adalah pastikan air aki selalu dalam volume maksimal. Stabilnya kondisi kendaraan inilah yang menjadikan aki panjang umur dan performanya tetap prima.

Selalu Hidupkan Mesin secara Rutin

Selalu rutin menghidupkan mesin mobil juga merupakan cara merawat aki basah mobil agar awet. Meski hari libur atau memang tidak ada rencana menggunakan kendaraan roda 4, usahakan tetap memanasi mesin minimal 10-15 menit.

Baca Juga : Sewa Mobil Jakarta – 168 Premium Rent Car Terlengkap & Termurah di JABODETABEK

Saat liburan panjang misalnya, memanasi mesin mobil dilakukan minimal 2-3 kali dalam seminggu sudah cukup untuk menjaga aliran listrik pada aki selalu terisi oleh alternator daya listrik. 

Pastikan Semua Piranti Elektronik Mobil dalam Posisi Off

Hal ini berlaku sesaat sebelum Anda mematikan mesin mobil. Saat hendak menggunakan piranti elektronik, pastikan Anda sudah menyalakan mesin mobil terlebih dahulu.

Nah, sebelum benar-benar mematikan mesin, Anda juga harus memastikan semua piranti yang dinyalakan tadi berada dalam posisi off juga. Hal ini bertujuan agar saat menyalakan mesin kendaraan kembali, arus listrik dari aki hanya terfokus pada mesin starter saja.

Volume Air Aki sesuai Standar

Kinerja aki otomatis ditentukan oleh cairan elektrolitnya. Cairan elektrolit aki berperan untuk menghantarkan arus listrik. Saat volumenya berkurang akan berdampak pada arus listrik yang diproduksinya.

Cara merawat aki basah mobil agar awet adalah periksa ketinggian air aki sesuai yang standar pabrikan. Jika volume air aki berkurang, Anda bisa melakukan pengisian ulang tanpa harus datang ke bengkel. Berkurangnya volume air aki kemungkinan disebabkan oleh penguapan hawa panas yang terjadi dalam mesin atau memang ada kerusakan.

Kita mengenal ada 2 jenis air aki di pasaran. Yakni accu zuur yang sering kita jumpai dalam aki botol merah dan satunya lagi dalam kemasan botol biru. Sebaiknya gunakan air aki yang dikemas dalam botol biru untuk melakukan isi ulang.

Cek Kondisi Aki secara Rutin

Cara merawat aki basah mobil agar awet adalah rutin melakukan pemeriksaan. Periksalah dengan seksama apakah terdapat karat atau bekas pengapuran di bagian terminal, keretakan pada bodi aki, tutup atau knop, dan kabel yang terkelupas.

Baca Juga : STROOTER, Electric Scooter Karya Anak Bangsa Besutan STRUM

Bersihkan bagian terminal saat Anda menjumpai ada karat dengan menggunakan amplas atau sikat kawat. Karat yang bersarang akan menyebabkan beban tahanan lebih besar sehingga tegangan yang dihasilkan oleh aki menjadi minim.

Langkah pencegahan timbulnya karat adalah gunakan penutup berbahan karet. Jika menjumpai kabel aki terkelupas segera tutup bagian tersebut.

Bersihkan Kerak Putih di Kepala Aki

Mobil yang lama dipakai akan menyebabkan timbulnya kerak putih di area sekitar kepala aki. Munculnya kerak disebabkan karena aki basah yang mengandung asam sulfat (H2SO4) mengalami proses oksidasi.

Biasanya kerak putih ini kita jumpai ada bagian kepala aki. Langkah membersihkannya adalah lepas dan turunkan terlebih dahulu aki dari mobil. Kemudian siramkan air panas pada bagian kepala aki.

Berikan sedikit gemuk setelah proses pembersihan selesai. Hal sebagai upaya pencegahan timbulnya karat pada kepala aki dan terminal.

Jaga Putaran Mesin Selalu Konstan

Tidak cukup hanya melakukan pemanasan mesin. Pasalnya cara merawat aki basah mobil agar awet, usahakan pengisian daya aki agar tetap maksimal harus berada di putaran mesin 1.000rpm yang akan Anda peroleh dengan sedikit menekan pedal gas agar tekanan rpm bisa naik. Bawalah mobil berjalan di sekitar rumah agar pengisian berjalan sempurna.

Mengenal Aki Basah

Aki pada kendaraan diibaratkan sebagai nyawa. Jenis aki basah sendiri memerlukan cairan asam belerang atau sulfuric acid. Cairan tersebut mudah menguap apabila kondisi aki panas. Oleh karena itu memeriksa ketinggian air aki juga perlu dilakukan secara rutin.

Aki basah bisa di charge. Pengecasan bisa Anda lakukan dengan membawa  kendaraan ke bengkel mobil terbaik yang resmi atau memanfaatkan jasa refill air aki yang dapat Anda jumpai dengan mudah di pinggir jalan.

Cara merawat aki basah mobil agar awet sebenarnya mudah bukan. Anda hanya perlu meluangkan sedikit waktu untuk benar-benar memperhatikannya. Dengan demikian, baik kendaraan roda 2 maupun 4 yang Anda miliki selalu berfungsi dengan baik.